lustrasi - Basarnas Cilacap melakukan pencarian terhadap korban tenggelam akibat kecelakaan laut. AntaraHO-Basarnas Cilacap

Sementara itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap Adah Sudarsa mengatakan pihaknya telah menerjunkan satu regu Basarnas beserta peralatan lengkap ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban.

"Informasi terakhir yang kami peroleh, korban telah ditemukan dengan keadaan selamat," katanya.

Terkait kronologi kejadian, kata Adah, berdasarkan informasi yang diperoleh Basarnas Cilacap, KM Tauladan yang berkapasitas 13 gross tonnage (GT) tersebut, berangkat dari Dermaga Pelabuhan Perikanan Samudra (PPS) Cilacap pada hari Sabtu (8/10), pukul 05.00 WIB, menuju perairan selatan Kebumen untuk melakukan aktivitas penangkapan ikan.

Namun, pada Kamis (13/10), pukul 22.00 WIB, kapal yang membawa enam orang ABK itu terbalik setelah terhempas gelombang di perairan Mirit, Kabupaten Kebumen.

Keenam ABK terdiri atas Dasino selaku tekong atau nakhoda, Yosef, Peang, Brosot, Safi'i, dan Purwanto. "Selaku tekong, Dasino segera menghubungi pemilik kapal, yakni Mila atau Ationg untuk melaporkan kejadian tersebut," kata Adah.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network