Tim Labfor Mabes Polri Cabang Semarang menyelidiki ledakan kabel SUTET di Malon, Gunungpati, Kota Semarang. (Foto: iNews.id/Kristadi)

SEMARANG, iNews.id - Tim gabungan Puslabfor Mabes Polri Cabang Semarang dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengolah tempat kejadian perkara (TKP) ledakan kabel jaringan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) interkoneksi Jawa-Bali di kawasan Desa Malon, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Selasa (6/8/2019).

Tim yang berjumlah belasan orang mengumpulkan data di lapangan untuk mencari penyebab ledekan itu yang diduga berdampak pada padamnya listrik massal di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah.

“Kita ngecek ke TKP bersama dari PLN dan petugas-petugas Polri lainnya untuk melihat kejadian perkara,” kata Kepala Labfor Mabes Polri Cabang Semarang, Kombes Pol Nursamran Subandi.

Dia mengatakan, ada beberapa data teknis yang diambil untuk diteliti di antaranya beberapa ranting pohon, kabel telepon dan pagar besi yang hangus terbakar akibat ledakan kabel SUTET. Meski demikian, Nursamran enggan menjelaskan mengenai data-data yang telah dikumpulkan tersebut. “Ya, data-data yang diambil yakni yang berkaitan secara teknis dan induksi listrik,” ucapnya.

Manager Unit Instalasi PLN Area Semarang, Ricardo Siregar menjelaskan, instalasi jaringan kabel SUTET tidak bermasalah dan bisa beroperasi hingga saat ini.

Mengenai terjadinya ledakan di kabel SUTET itu, kata dia, tim dari Puslabfor yang akan menyelidiki penyebab pasti peristiwa itu.

“Kalau instalasinya tidak apa-apa. Kabel SUTET yang meledak, dia kan bisa tembus ya seperti petir. Ini nanti temen-teman Puslabfor ya yang mengungkapnya,” ucapnya.

Diketahui, pada Minggu (4/8/2019) siang hingga saat ini pasokan listrik di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah terganggu.

Sebelum pemadaman itu terjadi ledakan sebanyak lima kali pada kabel telepon dan listrik yang berada di bawah kabel SUTET di Kelurahan Malon, Gunungpati, Kota Semarang. Dalam peristiwa itu, dua orang mengalami luka bakar.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network