Kapolres Banyumas meminta keterangan salah seorang tersangka kasus pembunuhan satu keluarga di Banyumas. (Foto: Antara).

BANYUMAS, iNews.id - Polisi menggelar prarekonstruksi kasus pembunuhan satu keluarga di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng). Warga tampak memadati tempat kejadian perkara (TKP) tersebut.

Prarekonstruksi berlangsung di rumah Misem (76), ibu atau nenek dari keempat tersangka maupun keempat korban, di Desa Pasinggangan, Kecamatan Banyumas, Rabu (28/8/2019).

Warga setempat penasaran dengan prarekonstruksi kasus yang terjadi pada 9 Oktober 2014 lalu dan baru terungkap setelah kerangka para korban ditemukan, Sabtu (24/8/2019).

"Ingin lihat saja," kata seorang warga.

Mantan Ketua RT 07 RW 03 Desa Pasinggangan, Sihat mengatakan, warga sudah ramai mendatangi TKP sejak Selasa (27/8/2019) malam. Mereka pikir proses prarekonstruksi akan berlangsung tadi malam, ternyata Rabu pagi.

"Mereka mengira prarekonstruksi tersebut digelar tadi malam," ujar dia.

Sementara itu, saat keempat tersangka tiba di TKP prarekonstruksi, warga yang berada di luar garis polisi langsung menyoraki mereka. Kemudian polisi menenangkan warga.

Sebelumnya, pembunuhan di Dukuh Grumbul Karanggandul, Desa Pasinggangan, Banyumas, Jawa Tengah yang tertutup selama hampir lima tahun akhirnya terungkap.

Keempat kerangka manusia, tiga di antaranya anak Misem dan satu korban lainnya cucu Misem dibunuh oleh kerabat mereka sendiri. Polisi sudah menetapkan empat tersangka, yakni ibu dan tiga anaknya, Saminah (52), Irfan (32), Putra (27), dan Saniah (37).

"Motif pembunuhan adalah dendam yang didasari masalah tanah warisan. Bu Saminah yang membuat skenario pembunuhan tersebut," kata Kapolres Banyumas, AKBP Bambang Yudhantara Salamun, Selasa (27/8/2019).


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network