Suasana di pondok pesantren MTs Al Hamidah Kuwu Grobogan. (Rustaman Nusantara)

Pihak sekolah mengaku kaget dengan kejadian yang menimpa kedua santrinya. Hanya karena candaan, Tn tewas di tangan rekannya sendiri. Tn tewas setelah mendapatkan tiga pukulan di bagian belakang kepala dan punggung oleh Mq.

Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Kradenan untuk mendapatkan pertolongan, namun korban telah meninggal terlebih dahulu saat jatuh tersungkur dilantai pondok pesantren.

Saat ini kasus kematian Tn masih dalam penanganan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Grobogan

Siswoyo, selaku Kepala Desa Pelem, Kecamatan Gabus, berjanji akan terus mengawal dan membantu penyelesaian kasus yang menimpa warganya.

“Selama berada di rumah, Tn termasuk anak bungsu yang rajin dan selalu patuh terhadap orang tua,” ujarnya.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network