MAGELANG, iNews.id-Sekitar 300 warga Dusun Babadan Satu, Desa Paten, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang dievakuasi menyusul aktivitas Gunung Merapi yang meningkat. Warga kategori rentan tersebut dibawa ke barak pengungsian, Selasa (5/1/2020) sore.
Saat dievakuasi, warga hanya membawa perlengkapan seadanya. Mereka diangkut dengan truk TNI, mobil ambulan, dan mobil para relawan. Warga yang tinggal sekitar lima kilometer dari puncak Merapi tersebut mulai resah dengan kegempaan yang meningkat.
Terlebih, lava pijar juga sudah nampak keluar di puncak Merapi. “Setiap hari sering mendengar suara gemuruh,” kata Intan Nur, salah satu pengungsi. Sebelumnya, warga juga sempat mengungsi namun pulang kembali.
Camat Dukun Amin Sudrajad mengatakan, warga diminta tetap berada di lokasi pengungsian hingga aktivitas Merapi tidak membahayakan penduduk. Saat ini, status Gunung Merapi masih level siaga dengan radius aman lima kilometer.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait