Sosialisasi pencegahan bullying maupun kekerasan di lingkungan sekolah berbasis Islam di kabupaten Kudus, Kamis (6/10/2022). Foto: ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif.

Pengawas RA/MI Kecamatan Kota Kemenag Kudus Ernis Ismiyati menambahkan, kegiatan ditargetkan berlangsung di 13 sekolah hingga akhir Desember 2022.

Pembicaranya dari pihak kepolisian agar siswa dapat memahami jika perundungan dapat berurusan dengan polisi atau berurusan dengan hukum.

"Jika yang memberikan edukasi dari guru, tentunya sudah sering dilakukan. Dengan menghadirkan pembicara dari pihak kepolisian, diharapkan siswa lebih fokus dan mau mendengarnya dengan seksama," ujarnya.

Jika sebelumnya sosialisasi pencegahan perundungan dan kekerasan dilaksanakan di madrasah, saat ini menyasar pondok pesantren (ponpes) anak. Setidaknya ada 310 santri Tahfidzul Qur'an yang mengikuti sosialisasi dan edukasi pencegahan perundungan tersebut.


Editor : Ary Wahyu Wibowo

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network