“Alat tersebut dibuat dari sejumlah barang bekas diolah menjadi barang penuh manfaat,” kata Mega, siswa Mts Negeri 4 Banjarnegara, Minggu (29/1/2023).
Pembuatan alat ini memakan waktu satu minggu dan biaya yang dibutuhkan tak lebih dari Rp500.000. Para siswa berharap karyanya bisa bermanfaat untuk sekolah agar bisa hemat energi dan keamanan sekolah.
“Mengendalikan perintah melalui suara ini bisa dilakukan dari jarak jauh hingga 3 sampai 4 kilometer. Siswa juga menciptakan alat sensor gerakan dan cahaya untuk alarm tindak kejahatan pencurian,” ujar Kepsek MTs Negeri 4, Sidik Wibowo.
Editor : Ahmad Antoni
TAG
madrasah tsanawiyah banjarnegara robotik pengendali suara sensor suara hemat energi limbah elektronik inovasi sekolah
madrasah tsanawiyah banjarnegara robotik pengendali suara sensor suara hemat energi limbah elektronik inovasi sekolah
Artikel Terkait