SEMARANG, iNews.id - Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengapresiasi tim gabungan polisi dan TNI dengan cepat mengungkap kasus penembakan di Semarang. Secara keseluruhan, tim gabungan terdiri dari 50 anggota Polrestabes Semarang dan 24 anggota Kodam IV/ Diponegoro.
Pernyataan itu disampaikan oleh Dudung ketika mengikuti konferensi pers tentang perkembangan kasus upaya pembunuhan terhadap perempuan Rina Wulandari yang diduga didalangi oleh suaminya, yakni Kopda M di Mapolrestabes Semarang, Senin (25/7/2022).
Pada kesempatan itu dia juga menyampaikan, telah memerintahkan personelnya untuk melakukan pengejaran terhadap Kopda M.
"Ini saya ajak Danpuspom AD kalau ada kemungkinan yang bersangkutan tidak ada di Jawa lagi," ujar Dudung.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait