“Jangan biarkan dalam satu unit kerjamu atau timmu ada orang yang tidak bisa, kau biarkan,” ujar jenderal bintang dua ini. “Kamu satuan Arhanud, satuan Arhanud itu dibutuhkan ketelitian, dibutuhkan perhitungan yang akurat, dibutuhkan kecerdasan, dibutuhkan independensi yang kuat. Jadi disitulah soliditas” ujarnya.
Mayjen Rudianto juga berpesan agar para prajurit memastikan bahwa senjatanya selalu dalam keadaan siap. Sebab pada akhirnya uji terakhir akan ada dalam pertempuran dengan parameter mampu melumpuhkan musuh.
Jika semua persenjataan berfungsi optimal disertai dengan profesionalisme prajurit maka akan mudah memenangkan sebuah peperangan. “Seluruh alutsista harus selalu dalam keadaan siap, senjatamu harus ready untuk digunakan,” katanya.
Di akhir pengarahan, Pangdam IV/Diponegoro berpesan agar para prajurit tidak ragu-ragu ataupun takut untuk mengenal lebih dekat terhadap sosok pimpinan.
“Jangan pernah kau takut dengan saya, saya sama dengan kalian, saya lahir di tengah-tengah prajurit. Jaga kehormatanmu dimana tempat kau berada,” katanya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait