Selain itu, Pangdam juga menekankan agar para prajurit selalu berkoordinasi dan bersinergi secara harmonis antar satuan baik itu dengan satuan kawan seperti Kopassus, Kostrad, BAIS, BIN maupun Kepolisian. Antar rekan harus saling mengingatkan dan melindungi sehingga terwujud satuan yang solid.
"Karena sangat rugi kalau kita sudah masuk menjadi prajurit TNI kemudian kita sudah mendapatkan hak-hak kita kemudian kita tidak mampu melaksanakan kewajiban kita" ujarnya.
Di akhir pengarahannya Pangdam berharap Satgas tersebut dapat bertugas secara maksimal dan profesional serta kembali penugasan dalam keadaan sehat.
"Kalau kita berusaha sungguh-sungguh untuk melaksanakan tugas tentunya akan dicapai hasil yang terbaik," ujarnya.
Sementara hadir dalam giat pelepasan, Kasdam IV Diponegoro Brigjen TNI Parwito, Irdam IV/Dip Brigjen TNI Mirza Agus, Kapok Sahli Pangdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Joko Triyanto, para Asisten Kasdam IV/Dip, para Kabalakdam IV/Dip, Danbrigif 4/DR Letkol Inf Gunnarto.
Kemudian Dandim 0733/KS Letkol Inf Honi Havana, Pa LO TNI AU Kolonel Kes Agus Prawoto, Danyonif R 400/BR Mayor Inf Ely Purwadi, Danyonarhanud 15/DBY Letkol Arh Muda Setyawan, Danyonkav 2/TC Letkol Kav Maryoto, dan Ketua dan Pengurus Persit KCK PD IV/Diponegoro.
Editor : Ahmad Antoni
Pangdam IV Diponegoro Widi Prasetijono Kasdam IV Diponegoro papua yonif 405 pt freeport indonesia prajurit tni kopassus kostrad
Artikel Terkait