Ia mengaku menemukan pengalaman baru dalam mengarungi etape di ajang TdB XX 2020. “Saya menemukan pengalaman baru. Ketika rute turunan menuju finis saya merindukan tanjakan! Rute turunan tajam membutuhkan konsentrasi tinggi dan kekuatan otot tangan untuk menarik tuas rem dan kekuatan leher untuk terus melihat ke depan,” ungkapnya.
Untuk diketahui, rangkaian TdB XX 2020 berakhir pada hari Sabtu, 31 Oktober 2020. TdB seri terakhir ini diikuti oleh petinggi dari TNI, Polri, BNI46, dan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. Selain itu juga dikuti mantan Wakasad, Letjen (purn) TNI Tatang Sulaiman hingga Irjen (Pol) Royke Lumowa, Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Polri
TdB XX 2020 ini even besar gowes pertama di era pandemi. Dan panitia bekerja keras dan kreatif mengemas acara ini secara bertahap tanpa mengabaikan protokol kesehatan ketat. Tak lagi digelar dua hari seperti tahun-tahun sebelumnya dengan ribuan peserta. Namun tahun ini digelar bertahap setiap weekend dan hari libur nasional. Dengan pembatasan peserta menjadi 50 pesepeda.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait