Selain itu, Kantor Wali Kota Pekalongan juga dirusak. Fasilitas umum seperti mesin ATM, sepeda motor dan mobil menjadi sasaran amuk massa.
Upaya polisi untuk membubarkan massa dengan tembakan gas air mata tidak berhasil. Massa justru semakin beringas dan menyerang balik polisi dengan lemparan batu.
Polisi dengan kendaraan taktis (rantis) terus berupaya mengendalikan keadaan, dibantu puluhan personel TNI dari Kodim Pekalongan.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait