SEMARANG, iNews.id - Suasana haru mewarnai pemberian santunan dana kepada keluarga/ahli waris prajurit Yonif Raider 400/BR yang gugur maupun tewas di Medan Operasi. Sebanyak 10 prajurit meninggal saat bertugas di perbatasan RI-Papua , Kabupaten Intan Jaya.
Mereka yang mendapatkan santunan tersebut, 7 orang diserahkan di Mako Yonif Raider 400/Banteng Raider, Srondol, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (12/3/2021). Sedangkan 3 orang diserahkan di masing-masing kota kelahirannya.
Santunan diserahkan oleh Kepala Cabang Asabri Semarang Sunarto dan Ketua Yayasan Rumpun Diponegoro, Kolonel (Purn) Sri Widyastuti bersama Danyonif Raider 400/BR Mayor Inf Andreas Yudhi Wibowo.
Mayor Inf Andreas Yudhi Wibowo mengatakan santunan Resiko Kematian Khusus (SRKK) yang diberikan kepada 7 prajurit yakni 5 tewas dan 2 gugur saat operasi Satgas Lantas Mobil di Intan Jaya Papua. Kemudian 2 korban kecelakaan di Puncak Jaya dan satu orang Satgas Tinombala 2016.
“Kecepatan dalam pemberian santunan menjadi sangat penting dan apa yang menjadi hak prajurit sudah diberikan semuanya,” kata Yudhi..
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait