REMBANG, iNews.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hadir dalam acara Manaqib Kubro, Istighosah dan Pengajian Umum Jam’iyyah Ahlith Thariqah aI-Muktabarah an-Nahdliyah (Jatman) di Rembang, Minggu (6/8). Di hadapan puluhan ribu kiai, Ganjar pamit sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Hadir dalam acara itu Katib Aam PBNU, KH Said Asrori, Rois Jatman Jateng KH Dzikron Abdullah, Rois Jatman Lasem KH Najib Rois, Rois Jatman Rembang KH Zamroni, KH Zaim Ahmad Ma'sum dan para kiai sepuh lainnya.
"Dumateng romo kiai, kulo nderek pamit (kepada para romo kiai, saya izin pamit). Nanti tanggal 5 September, sudah selesai tugas saya menjadi Gubernur Jawa Tengah. Mudah-mudahan gubernur pengganti saya nanti, lebih hebat, jauh lebih perhatian pada masyarakat," kata Ganjar.
Selama menjadi gubernur dua periode, Ganjar selalu ngaji pada romo kiai. Banyak wejangan dan saran yang diberikan, dan dijadikan sebagai kebijakan.
"Hasil saya ngaji sama romo kiai, saya jadikan kebijakan. Misalnya Bazanas, itu kita lakukan dan Alhamdulillah sekarang sudah berhasil. Jika biasanya zakat, infaq dan sedekah perbulan di Jateng hanya ratusan juta, sekarang perbulan bisa mencapai Rp6 miliar lebih," ujarnya.
Uang dari Baznas itulah yang kemudian digunakan untuk membantu masyarakat. Membantu pembangunan pondok pesantren, tempat ibadah, memberi insentif pada guru ngaji dan lainnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait