Ketua DPC Organda Kabupaten Semarang Hadi Mustofa saat memantau operasional angkutan umum di Terminal Bawen. (Foto/Angga Rosa)

Dia menyatakan, semenjak pandemi Covid-19, kondisi usaha angkutan umum terpuruk. Saat ini banyak armada yang dikandangkan lantaran sepi penumpang. 

Meski demikian, kata dia, pelaku usaha dan awak angkutan tetap mendukung program pemerintah dalam upaya pencegahan penularan Covid-19. Hanya, mereka berharap pemerintah bisa memberikan bantuan lagi kepada warga terdampak pandemi Covid-19.

"Sekarang awak angkutan dalam kondisi sulit. Karena itu, kami berharap pemerintah dapat memberikan bantuan kepada awak angkutan," ujarnya. 

Sementara itu, sejumlah sopir angkutan umum jurusan Ambarawa - Bandungan mengatakan, sejak pandemi Covid-19, pendapatan awak angkutan umum anjlok. Bahkan, terkadang mereka tidak dapat penghasilan akibat sepi penumpang.

"Saya bekerja seharian belum tentu mendapat penghasilan. Bisa mendapat Rp20.000 sampai Rp50.000 sudah bagus. Saya berharap, ada solusi dan pandemi Covid-19 segera berakhir agar semua bisa normal kembali," kata salah seorang sopir, Totok (35). 


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network