Diakuinya, di rumah terdapat banyak tikus. Bahkan jarak rumah dengan sungai hanya sekitar 300 meter. Petugas damkar dibantu warga awalnya kesulitan mengevakuasi ular ini karena bersembunyi di dalam plafon.
Petugas harus menjebol plafon guna menangkap ular ini. Setelah ditangkap, ular sempat menjadi tontonan warga yang penasaran.
Warga setempat mengaku beberapa kali kehilangan ayam peliharaan yang diduga di makan ular. Kampung Batik Kauman merupakan permukiman padat penduduk.
Selain terdapat banyak tikus, lokasinya juga dekat dengan Sungai Loji. Warga diminta selalu menjaga kebersihan rumah, terlebih saat musim hujan seperti saat ini.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait