Mengingat situasi dan kondisi yang diskenariokan dalam latihan tentunya bisa saja tidak sama dengan situasi nyata yang dihadapi.
“Untuk itu, prajurit Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro agar selalu berupaya terus meningkatkan kemampuan, baik perorangan maupun satuan, serta mampu membaca situasi yang berkembang,” kata Pangdivif.
“Hal ini penting untuk diperhatikan, mengingat prediksi dan situasi kemungkinan ancaman ke depan akan semakin menuntut penanganan yang lebih taktis dan profesional,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdivif 2 Kostrad memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada penyelenggara Lattap Raider, pelatih, pendukung serta seluruh pihak yang turut berkontribusi pada penyelenggaraan latihan.
“Sehingga latihan ini dapat berjalan dengan aman dan mencapai tujuan serta sasaran yang diharapkan,” ujar jenderal bintang dua ini.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait