Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono menjelaskan kondisi Rutan Kelas 1 Surakarta sudah kondusif pascakerusuhan pada Kamis (10/1/2019) di Semarang, Jumat (11/1/2019). (Foto: iNews/Kristadi)

SEMARANG, iNews.id – Pascakerusuhan di Rumah Tahananan (Rutan) Kelas 1 Surakarta, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (10/1/2019), sebanyak 11 narapidana yang terlibat sudah dipindahkan. Mereka ditempatkan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sragen, Rutan Wonogiri, dan sebagian di Mapolda Jateng.

Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono memastikan, saat ini kondisi Rutan Kelas 1 Surakarta sudah kondusif, setelah kerusuhan pada Kamis (10/1/2019). Kerusuhan yang terjadi di dalam dan luar rutan itu dipicu adanya pengunjung narapidana yang terprovokasi. Sementara penyebab pasti keributan itu hingga kini masih ditangani Polresta Solo.

“Lapas Solo sudah kondusif ya, kemarin ada keributan. Kemudian, yang melakukan keributan juga sudah dipindahkan ke beberapa lapas dan tahanan Mapolda Jateng,” paparnya di Semarang, Jumat (11/1/2019).


Kapolda menjelaskan lebih rinci, dari 11 narapidana yang sudah dipindahkan di antaranya dua narapidana ke Lapas Sragen, tiga ke Rutan Wonogiri, dan enam orang ke tahanan Mapolda Jawa Tengah.

“Enam orang yang ditahan di Mapolda Jawa Tengah itu, ada yang sudah putusan dan ada yang masih berproses dalam sidang sehingga dititipkan ke Mapolda Jateng,” kata Kapolda.

Dia juga memastikan tidak ada korban dalam kerusuhan itu. Namun, ada kerusakan yang ditimbulkan, di antaranya beberapa pot yang ada di dalam rutan.

Sebelumnya, kericuhan terjadi di Rumah Tahanan Kelas 1 A Surakarta pada Kamis siang. Insiden ini melibatkan antara pembesuk tahanan dengan narapidana kasus kriminal.


Editor : Maria Christina

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network