"Pasti dilindungi, sambil jalan. Orang tua korban juga kami dampingi, guru-guru (instruktur) kami dampingi, dan korban kami lindungi," katanya.
Terkait dengan pelaku yang sempat menjadi Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Taekwondo Surakarta, ia sudah meminta agar pengurus taekwondo tingkat provinsi segera melakukan penggantian.
"Keadaan seperti ini agar segera dipilih ketua yang baru. Intinya saya sudah minta pengelola kota segera dipilih yang baru. Anak-anak nggak mungkin latihan dihentikan, kompetisi-kompetisi harus tetap jalan, soalnya anaknya berpotensi semua," katanya.
Sementara itu, kejadian tersebut menjadi pembelajaran bagi seluruh pihak.
"Pelajaran untuk kita agar selektif memilih tempat, pokoknya orang tua harus hati-hati. Nggak nyangka juga orangnya seperti itu," katanya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait