SOLO, iNews.id – Pemkot Solo menambah tempat isolasi terpusat untuk pasien Covid-19 dengan status orang tanpa gejala (OTG). Tempat isolasi tambahan berada di setiap kecamatan dan gedung Grha Wisata Niaga.
Tempat isolasi terpusat yang telah dioperasikan adalah di Solo Techno Park (STP). Saat ini, bangunan SD Negeri Cemara 2 mulai dialih fungsikan sebagai tempat isolasi.
Penambahan tempat isolasi karena STP sudah penuh. Selain SD Negeri Cemara 2 di Kecamatan Banjarsari, Pemkot juga akan menyiapkan SMP Negeri 25 di Kecamatan Laweyan, SMP Negeri 8 di Kecamatan Jebres dan SMP Negeri 11 di Kecamatan Pasarkliwon untuk keperluan serupa.
“Sistemnya satu tempat akan dioptimalkan dulu. Kalau sudah penuh, baru pindah ke tempat lain,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, Selasa (6/7/2021).
Dengan metode seperti itu, bisa memaksimalkan fungsi pengawasan dari tenaga kesehatan (nakes). DKK Solo berupaya menghemat tenaga di tengah kasus Covid-19 yang melonjak. Selain itu juga mulai merekrut tambahan tenaga kesehatan (nakes).
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait