Kasihyono mengaku belum mengetahui secara pasti sumber ledakan yang mengakibatkan seorang warganya meninggal dunia.
Menurut dia, sumber ledakan tersebut masih simpang siur karena ada yang menyebutkan jika hal itu berasal dari obat petasan yang tersimpan di rumah korban.
"Namun setahu lingkungan sekitar, dia (korban) usahanya lampu hias. Jadi, masih simpang siur," katanya.
Selain mengakibatkan seorang meninggal dunia, ledakan tersebut berdampak pada empat rumah warga di sekitar lokasi kejadian.
Saat ini, kasus tersebut telah ditangani Polresta Banyumas dan Brimob Kepolisian Daerah Jawa Tengah.
"Tim dari Brimob dan Inafis Polresta Banyumas sudah datang untuk mengamankan lokasi kejadian," kata Kasihyono.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait