Ilustrasi penyaluran elpiji 3 kilogram di Jawa Tengah. Foto: Ist.

SEMARANG, iNews.id – Pertamina melanjutkan pencocokan data elpiji 3 kilogram setelah sebelumnya dilakukan di empat kota di Jawa Tengah. Mulai 1 Mei 2023, hal serupa dilakukan di sub penyalur atau pangkalan resmi elpiji 3 kilogram di delapan kota dan kabupaten. 

Pencocokan data elpiji 3 kilogram dilanjutkan ke Kabupaten Batang, Kabupaten Blora, Kota Pekalongan, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Rembang, Kota Solo, Kabupaten Wonogiri, dan Kabupaten Wonosobo.

“Saat ini untuk delapan kota dan kabupaten dilakukan pencocokan data agar penyaluran elpiji 3 kilogram sesuai peruntukannya dan tepat sasaran,” kata Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho, Selasa (23/5/2023).

Dikatakannya, pencocokan data elpiji 3 kilogram sebagai tindaklanjut Keputusan Menteri ESDM No.37. 37.K/MG.05/MEM.M/2023 tanggal 27 Februari 2023 tentang Petunjuk Teknis Pendistribusian Isi Ulang LPG Tertentu Tepat Sasaran dan Keputusan Dirjen Migas Nomor 99.K/MG.05/DJM/2023 tanggal 28 Februari 2023 tentang Penahapan Wilayah dan Waktu Pelaksanaan Pendistribusian Isi Ulang LPG Tertentu Tepat Sasaran. 

Brasto menambahkan, tujuan program ini adalah untuk penyaluran elpiji 3 kilogram bersubsidi yang lebih transparan dan tepat sasaran. Pertamina juga melakukan uji coba skema transaksi pencocokan data di pangkalan resmi. 

Pencocokan data digital akan membantu pencatatan di pangkalan, sehingga penyaluran elpiji 3 kilogram lebih akuntabel atau transparan.

Pencocokan data konsumen rumah tangga dan usaha mikro dilakukan pada sub penyalur atau pangkalan resmi elpiji 3 kilogram tanpa perlu penggunaan atau memilki smartphone atau gadget milik konsumen.

pencocokan data disinergikan dengan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).

“Jika NIK (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) sudah terdata di P3KE dan datanya cocok, konsumen bisa langsung bertransaksi pembelian elpiji 3 kilogram di sub penyalur atau pangkalan resmi. Namun jika belum terdata, konsumen dapat mendaftarkan NIK KTP dan KK di sub penyalur atau pangkalan resmi dengan pendaftaran hanya dilakukan sekali,” katanya. 

Sebelumnya, program ini sudah berjalan pada gelombang pertama mulai 1 April 2023, yaitu Kota Magelang, Kota Semarang, Kota Salatiga, dan Kota Tegal. Secara bertahap, program ini akan berjalan di kota dan kabupaten lainnya, termasuk di wilayah Jawa Bagian Tengah.

Bila konsumen memiliki pertanyaan seputar program program pencocokan data dan transaksi digital elpiji 3 kilogram, dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 atau website www.mypertamina.id. 

Untuk Pertamina Call Center 135 bisa diakses melalui telepon ke 135, video call di aplikasi MyPertamina, chatbot NADIA di aplikasi MyPertamina dan WhatsApp (08111350135), email pcc135@pertamina.com, Instagram @pertamina.135, Twitter @pertamina135, dan Facebook Pertamina Call Center 135.

“Diharapkan dengan adanya program ini, elpiji subsidi 3 kilogram bisa disalurkan dengan lebih tepat sasaran. Kami mengimbau masyarakat yang mampu untuk menggunakan elpiji nonsubsidi, seperti bright gas 5,5 kilogram dan bright gas 12 kilogram,” ucapnya. 


Editor : Ary Wahyu Wibowo

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network