Umar mencontohkan, peristiwa yang pernah terjadi pada zaman dahulu tentang hubungan suami-istri. Di mana, orang yang hebat tidak selalu memiliki kebahagiaan. Contohnya, Firaun yang ternyata disebutkan dalam Alquran memiliki seorang istri sangat beriman.
"Jadi tidak otomatis seorang yang hebat itu akan memiliki kebahagiaan, contoh Firaun dia sangat hebat tapi dia memiliki istri yang sangat berhadapan dengan dirinya sendiri," ucap Umar.
"Contoh sebaliknya, Nabi Luth dan Nabi Nuh, dia seorang nabi, tapi dia dikaruniai seorang pasangan yang sangat durhaka, yang disebut dalam Alquran adalah pengkhianat," katanya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait