Bupati Kendal menjenguk kakak adik di RS PKU Muhammadiyah Boja, Senin (3/11/2025). Keduanya sebelumnya ditemukan lemas dalm rumah bersama jenazah sang ibu. (Foto: iNews Network)

Sementara itu Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari yang mendapat laporan kisah tragis kakak beradik di Desa Bebengan Boja menjenguk kakak beradik  di RS PKU Muhammadiyah Boja.

Bupati datang bersama Kepala Dinas Sosial Kendal, Muntoha mengaku prihatin.

“Saya sangat prihatin. Tidak boleh ada anak terlantar lagi di Kendal,” tegasnya.

Ia langsung memerintahkan Dinsos mengurus BPJS bagi keduanya. “Dalam 1x24 jam, alhamdulillah BPJS langsung aktif dan bisa digunakan untuk biaya perawatan,” katanya.

Bupati juga memastikan kedua kakak beradik itu akan ditangani lebih lanjut oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah.

Keduanya akan dibawa ke Panti Margi Utomo, Tembalang, Semarang, untuk menjalani perawatan dan pelatihan kerja. “Mereka harus dipulihkan, dididik, dan diberi keterampilan supaya bisa mandiri,” katanya.

Bupati menyebut Intan memiliki keterbelakangan mental, sehingga akan mendapat penanganan khusus. Dia mengimbau masyarakat dan perangkat desa lebih peka terhadap lingkungan sekitar. “Jangan biarkan ada warga yang menderita sendirian. Apalagi janda dan anak yatim piatu,” katanya.


Editor : Kastolani Marzuki

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network