Dia kemudian menyingkirkan barang-barang dari dalam rumah ke tempat yang lebih aman. Belum selesai mengevakuasi barang dari dalam rumah.
“Tiba-tiba dinding belakang rumah sudah terbakar. Angin yang cukup kencang membuat api cepat merembet dan membakar dua rumah.
Meski Rikun sudah berusaha memadamkan api, namun sulit dipadamkan dan justru semakin besar. Empat unit pemadam kebakaran yang tiba di lokasi kejadian tidak bisa masuk dan menjangkau lokasi kebakaran karena kondisi jalan yang sempit dan berlumpur.
Truk pemadam kemudian berusaha memadamkan api dari balik tembok SPBU. Agar bisa sampai lokasi, petugas memasang selang tambahan dan dilompatkan ke atas tembok setinggi dua setengah meter.
Tim Inafis Polres Grobogan melakukan olah kejadian dan mengambil sample air untuk dilakukan uji laboratorium. Selain membakar rumah, parit yang sudah tercemar ini juga membuat tanaman padi yang baru berusia dua minggu terancam mati. Polisi belum bisa memastikan penyebab pasti kebakaran. Dugaan sementara kebakaran akibat kebocoran pipa BBM milik SPBU Godong.
Akibat peristiwa ini, korban mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. Sementara aktivitas SPBU Godong kini dihentikan dan ditutup sementara waktu oleh pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait