Kapolda mengatakan, dalam rangka menghadapi kerawanan dari radikalisme dan ancaman terorisme, yang sekarang ini sedang terjadi, Satbrimob dapat dijadikan pemukul dalam situasi apapun.
“Tujuan digelar latihan ketangkasan Satbrimob Polda Jateng ini selain untuk mengasah dan keahlian anggota Satbrimob. Juga sebagai pemukul pada saat situasi apapun dan dimanapun,” ujar mantan Kapolresta Solo ini.
Lebih penting lagi, lanjut dia, dengan adanya latihan ini, pasukan Brimob bisa diandalkan dalam memberikan jaminan keamanan terhadap masyarakat dan kegiatan kegiatan kepolisian dari acaman terorisme serta radikalisme di jawa tengah.
Kapolda juga mengimbau kepada anggota Polri khususnya Polda Jateng beserta jajarannya untuk selalu waspada dan jeli, baik di luar tugas maupun saat bertugas di jajaran Polda Jateng. Hal ini untuk mewujudkan sosok Brimob yang trengginas, terampil dan mahir dalam tugas.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait