Penampakan udara Stadion Citarum Semarang. Per hari Jumat (2/6) manajemen PSIS tak lagi mengelola Stadion Citarum. (IST)

Dari Dispora Kota Semarang, kata dia, juga sudah memberikan toleransi kepada PT Mahesa Jenar Semarang, tetapi mereka ternyata tidak memperpanjang kontrak pengelolaan stadion tersebut.

Ia mengatakan Pemkot Semarang tentu memiliki maksud yang baik dalam pengelolaan aset milik pemerintah daerah, termasuk ingin stadion tersebut menjadi bagus dan cantik.

"Kalau sekarang kondisinya tidak terlalu baik juga sayang. Sama-sama merawat, melakukan monitoring agar bisa bermanfat, agar masyarakat bisa memakai," ujarnya.

Perpindahan hak pengelolaan Stadion Citarum dari PT Mahesa Jenar selaku manajemen PSIS Semarang ke PT SMB di bulan Juni ini tengah menjadi perbincangan hangat publik Kota Semarang.

Alasan berakhirnya kontrak dari PT Mahesa Jenar, selain masalah masa kontrak pengelolaan yang sudah habis, juga atas alasan perawatan bangunan yang tidak dilaksanakan dengan baik oleh pengelola.

Oleh karena itu, Pemerintah Kota Semarang pun memindahtangankan hak pengelolaan kepada pihak yang baru.

Namun narasi pun berkembang liar, dengan memunculkan kesan bahwa tim PSIS yang biasa berkandang di Stadion Citarum seakan terusir dari stadion tersebut.

Padahal, Pemkot Semarang hanya memutus kerja sama pengelolaan PT Mahesa Jenar yang selama ini memegang hak pengelolaan Stadion Citarum.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network