SEMARANG, iNews.id – Polisi menemukan sejumlah barang di galian tanah tempat mengubur jenazah diduga korban pembunuhan dukun penggandaan uang di Kabupaten Banjarnegara. Barang di antaranya botol air mineral sisa cairan yang diduga berisi racun.
“Setiap lubang terdapat botol air mineral sisa cairan yang diduga berisi racun, 1 korban 1 botol air mineral. Dari 7 lubang di antaranya ditemukan 2 lubang yang berisi 2 jenazah korban,” kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Alqudusy, Selasa (4/4/2023).
Penggalian itu dilakukan Senin (3/4/2023) sekitar pukul 11.00 WIB. Hari itu didapati 9 jenazah yang di antaranya tinggal belulang. Di dalam galian tanah itu pula, ditemukan pakaian korban seperti sandal, kemeja, sarung hingga akesoris yang digunakan korban.
Setelah semua korban berhasil dievakuasi, selanjutnya jenazah dibawa ke RSUP Dr Margono Soekardjo Purwokerto. Sebab di RSUD Banjarnegara kapasitas freezer hanya cukup untuk 2 jenazah. Ahli forensik juga menghendaki di sana karena peralatan lebih lengkap.
Sementara itu, Tohari (45) alias Slamet, dukun penggandaan uang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan berantai, tinggal di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait