Mbah Rinem, warga Desa Kaliajir Banjarnegara, terpaksa naik turun bukit sejauh 1 km demi mendapatkan air bersih. (Elis Novit)

BANJARNEGARA, iNews.id – Dampak musim kemarau berkepanjangan dirasakan warga Banjarnegara, Jawa Tengah. Mereka terpaksa harus naik turun bukit sejauh 1 kilometer demi mendapatkan air bersih.

Tidak turunnya hujan selama tiga bulan terakhir membuat sumur-sumur warga di Desa Kaliajir, Kabupaten Banjarnegara, kering. 

Sementara untuk kebutuhan masak dan minum, warga hanya memgandalkan bantuan droping air bersih dari pemerintah.

Seperti yang dilakukan nenek Rinem warga Desa Kaliajir, Kabupaten Banjarnegara. Dia dan warga harus turun ke dasar tebing untuk memganbil air bersih di satu satunya mata air yang masih memgalir.

Setelah mendapatkan air, jeriken dengan kapasitas 10 liter pun digendong untuk menuju ke rumah. “Sekarang air susah ,kalau cari di dasar tebing harus jalan jauh, kalau cari dua kali habis subuh dan sore, sehari 2 kali, air buat masak minum ini yang digendong 10 liter,” kata Mbah Rinem, Senin (21/8).


Editor : Ahmad Antoni

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network