Pendiri dan Ketum Leprid Paulus Pangka menyerahkan penghargaan kepada pemrakarsa hingga pengdukung kegiatan penciptaan rekor pioneering penggunaan tali warok dan tari warok secara virtual. (iNews/Ahmad Antoni)

Kemudian kaitannya dengan tari tentunya menggambarkan tentang olah pikir, olah rasa, olah jiwa dan olahraga yang dalam pramuka dinamakan spiritual, emosional, social, serta intelektual dan fisik. 

“Karena orang menari itu butuh wirogo, wiromo dan wiroso itulah pendidikan karakter yang mencoba terintgral di dalam penugasan lkepramukaan,” ujarnya.

Pendiri dan Ketua Umum Leprid, Paulus Pangka mengatakan gerakan yang digagas oleh Gugus Depan  Ambalan Racana Wijaya - Tunggawijaya Unnes, layak tercatat dalam Lembaga Prestasi Indonesia Dunia.

“Sebab itu kami memberikan penghargaan terkait gerakan pramuka untuk memelihara salah satunya adalah menyatukan dan saling melengkapi,” ujar Paulus.

 “Kegiatan ini sangat tepat untuk diperkenalkan oleh mahasiswa baru sebagai bekal bagi mahasiswa untuk memiliki kecakapan, dan keterampilan dalam berkarya untuk meneruskan masa depan yang berguna bagi diri sendiri dan orang lain,” ujarnya.

Menurutnya, edukasi budaya yang diangkat adalah pengenalan akan tari warok yang dikenal sebagai tarian khas Ponorogo, dimana mahasiswa baru diajak untuk belajar saling memahami, mencintai keragaman budaya yang ada di Indonesia.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network