Prestasi Ganjar Pranowo Capres Nomor Urut 3: Realisasi Penempatan Transmigran Jateng Tinggi Hingga 166%

SEMARANG, iNews.id - Ganjar Pranowo calon presiden (capres) nomor urut 3 memiliki segudang prestasi. Salah satunya penempatan transmigran asal Jawa Tengah menjadi sorotan yang gemilang. 

Realisasi penempatan transmigran ini mencapai tingkat yang sangat mengesankan, mencapai hingga 166%. Dalam konteks pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, pencapaian ini memberikan gambaran bahwa Ganjar Pranowo tidak hanya fokus pada kemajuan ekonomi warganya, tetapi juga memperhatikan dan memberikan peluang bagi para transmigran untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.

Dukungan yang diberikan oleh Ganjar terhadap kemajuan ekonomi warganya terdahulu tidak hanya terbatas pada penempatan transmigran, melainkan juga melibatkan berbagai inisiatif untuk meningkatkan kemampuan bertahan hidup masyarakat. 

Prestasi Ganjar Pranowo Capres Nomor Urut 3

Kebijakan dan program-program yang diterapkan oleh Ganjar Pranowo menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif, di mana setiap warga, termasuk para transmigran, memiliki kesempatan untuk berkembang dan memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan daerah. Hal ini jadi prestasi Ganjar Pranowo yang luar biasa dalam mendukung kemajuan ekonomi masyarakatnya untuk merantau di tempat yang baru.

Berdasarkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Jawa Tengah Tahun 2022, pretasi Ganjar Pranowo ini tergolong luar biasa dalam Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi. Alokasi anggaran sebesar Rp295.000.000,00 dengan realisasi fisik mencapai 100%, sedangkan realisasi keuangan mencapai Rp294.673.700,00 atau mencapai 92.24%. 

Melalui program ini, terdapat dua indikator kinerja yang mencapai target dengan sangat baik. Pertama, persentase penempatan transmigran terhadap calon transmigran yang difasilitasi terealisasi 5,28%, melebihi target sebesar 3,18%, dengan tingkat capaian luar biasa sebesar 166.04%. Kedua, indikator persentase kenaikan calon transmigran dilatih bidang pertanian terealisasi 3,99%, melampaui target 3,18% dengan tingkat capaian 125,47%.

Meskipun pencapaian ini sangat membanggakan, terdapat permasalahan terkait alokasi jumlah penempatan transmigran yang belum memadai dibandingkan dengan minat masyarakat terhadap program transmigrasi. Upaya untuk mengatasi permasalahan ini dilakukan dengan peningkatan komunikasi dan koordinasi antara Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Jateng, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), serta Pemerintah Daerah Kabupaten dan Provinsi penempatan.

Calon Presiden yang berpasangan dengan Mahfud MD tersebut memiliki harapan yang tinggi kepada para transmigran tersebut agar mereka bisa betah di masing-masing lokasi penempatan.

“Sing penting atine seneng, rukun dengan semuanya, dan pasedulurannya jangan sampai hilang.” ujar Ganjar dikutip pada (17/11/2023) dari website milik Pemprov Jateng.

Strategi Ganjar dalam mengundang para masyarakat Jateng sebagai transmigran tergolong unik dengan memberikan bukti-bukti keberhasilan para masyarakat yang telah merantau jauh tersebut. Contohnya, ketika dia menjabarkan bahwa dirinya pernah bertemu dengan transmigran yang keturunannya menjadi seorang bupati.

“Saya pernah ke Bengkulu, ada transmigran orang Jawa di sana anaknya sudah menjadi anggota dewan, dan ada yang sudah menjadi kepala dinas. Bahkan di Lampung sudah ada yang menjadi bupati,” kata suami dari Siti Atikoh.

Dari contoh di atas, dampak positif dari program ini adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat transmigran, sekaligus penguatan wilayah perbatasan dan terluar. Melalui kegiatan penataan persebaran penduduk lintas daerah, program yang menjadi prestasi Ganjar Pranowo ini pada tahun 2022 berhasil memberangkatkan 53 KK ke berbagai provinsi di Indonesia, seperti Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sumatera Selatan, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Tengah. 

Walau ada kendala yang dihadapi, yaitu calon transmigran yang belum sepenuhnya memiliki keterampilan pada bidang pertanian, hal ini diatasi dengan usaha Pemprov Jateng memberikan pelatihan kerja pertanian sebelum diberangkatkan. Solusi ini diharapkan dapat membuat para transmigran lebih mandiri dan mampu mengelola lahan usaha di lokasi penempatan dengan baik. 

Melalui prestasi Ganjar Pranowo tersebut, sekali lagi dia membuktikan komitmennya dalam memajukan sektor transmigrasi dan menciptakan dampak positif bagi masyarakat Jawa Tengah.


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network