SOLO, iNews.id - Seorang pria tanpa identitas tewas tertabrak kereta api, Kamis (15/12) pagi. Insiden tersebut terjadi di Kampung Griyan RT 6 RW 10 Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan Kota Solo.
Salah seorang bernama Wawan (38) yang sehari-hari bekerja sebagai penjual HIK tak jauh dari lokasi kejadian mengungkapkan ia mendengar suara kereta api dari arah Stasiun Purwosari usai salat subuh.
Kereta api itu sebut Wawan, berkali-kali membunyikan klakson. "Lalu tiba-tiba terdengar suara bruk," ujarnya.
Setelah itu, dia mengecek di sekitar area rel kereta api dan melihat ada sandal di dekat rel. Wawan selanjutnya menyusuri rel dan melihat ada ceceran darah di sepanjang rel.
"Sekitar 25 meter dari ceceran darah itu diketemukan seorang laki-laki tergeletak di sisi kanan rel atas," katanya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait