Sejumlah penumpang memadati terminal bus Pemalang pada puncak arus balik. (Suryono Sukarno)

PEMALANG, iNews.id - Puncak arus balik Terminal Pemalang terjadi pada Senin (1/5) pagi sampai siang. Ribuan penumpang dari Pemalang ke arah Jakarta atau kota lain seperti Bogor, Bandung, Tangerang  dan lainnya memadati terminal bus.

Setiap bus yang datang dan masuk terminal langsung diserbu penumpang untuk bisa mendapat tempat duduk agar bisa terangkut kembali ke perantauan.

Loket penjualan dan agen bus juga dipadati para calon penumpang untuk mendapatkan kursi kosong.

Ruang tunggu penumpang juga terus dipadati warga, mulai dari anak-anak juga ibu-ibu dan orang tua yang menanti kedatangan armada bus. 

Jumlah bus biasanya mencapai 50 sampai 100  bus, namun saat ini yang baru masuk sekitar 50 persen karena sebagian besar tertahan di perjalanan.

Sejumlah agen bus mengaku saat ini sebagian bus memang masih perjalanan dari arah jakarta ke jawa tengah untuk menjemput penumpang.

“Hari ini merupakan puncak kedua arus balik melalui terminal bus Pemalang, sebelumnya lima hari lalu juga sangat tinggi,” kata Pungky, perwakilan agen bus Sinar Jaya.

Dia menyebut ribuan penumpang terus berdatangan dan memadati agen serta loket tiket bus. 

“Mereka rata- rata membawa keluarga anak dan istri juga kerabat dan mau balik ke arah Jakarta Bogor, Bandung, Tangerang,” ujarnya.

Tiket untuk arus balik mengalami kenaikan cukup tinggi, sekitar 50 persen sampai 100 persen. Tiket nonekonomi bisnis mulai dari Rp195.000 sampai Rp210.000. Untuk tiket eksekutif Rp250.000-Rp260.000 untuk setiap penumpang.

Sejumlah sopir bus mengaku perjalanan ke arah Jawa Tengah terhambat karena one way dari Semarang ke arah Jakarta, sehingga bus harus lewat pantura. “Hal ini mengakibatkan terminal kekurangan bus,” kata Sutrisno.

Dari data Terminal Bus Pemalang, diperkirakan penumpang hari ini sekitar 15.000 sampai 25.000 orang penumpang.

Penumpang akan lebih banyak lagi saat malam hari, karena mereka mengejar bisa masuk dan berangkat kerja juga sekolah pada Selasa (2/5).


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network