Kepala Desa Keningar Rohmat Sayidin mengatakan proses evakuasi warga pada Minggu (8/11/2020) ini sudah koordinasi dengan BPBD Kabupaten Magelang dan desa penyangga atau desa bersaudara, yakni Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid.
"Desa Keningar tidak termasuk rekomendasi dari BPPTKG, tetapi kami menyadari bahwa Desa Keningar ada di daerah rawan bencana Merapi," katanya. Ia menyebutkan ada dua dusun yang mengungsi, yakni Dusun Banaran dan Dusun Gondangrejo. Mereka yang mengungsi terutama kelompok rentan, antara lain anak-anak, balita, ibu hamil, orang tua, dan orang sakit.
"Evakuasi ini atas kesadaran masyarakat sendiri, karena memang desa sebelah, yakni Desa Ngargomulyo sudah mengungsi. Selain itu beberapa warga memang khawatir jika Merapi erupsi. Erupsi Merapi 2010 menjadi momok tersendiri bagi warga," ujar Rohmat Sayidin.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait