“Tadi yang diperagakan sekitar 50 adegan inti,” kata Kanit Resmob Satreskrim Polrestabes Semarang, Iptu Dionisius Christianto.
Dia mengatakan, keterangan tersangka konsisten sejak pemeriksaan awal. Sementara AIAG (17) si penjual angkringan warga Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, statusnya masih saksi. Saat prarekonstruksi tidak dihadirkan, digantikan seorang anggota Polri.
“Karena masih prarekonstruksi dan bawah umur,” katanya.
Kasus pembunuhan itu terkuak ketika korban ditemukan tewas dengan kondisi dimutilasi dan dicor semen pada Senin (8/5/2023) sekitar pukul 14.00 WIB. Husen kemudian ditangkap Selasa (9/5/2023) atau satu hari setelah korban ditemukan.
Penangkapan dilakukan di rumah teman pelaku di Kabupaten Banjarnegara. Husen kabur menggunakan sepeda motor Yamaha Byson milik korban.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait