“Ongkos antar tidak sebanding dengan biaya untuk membeli bahan bakar karena harus memutar jauh,” kata salah satu pengemudi ojol, Budi, Senin (12/7/2021).
Kapolres Tegal Kota, AKBP Rita Wulandari mengatakan, penutupan 19 akses jalan merupakan upaya agar bisa mengurangi mobilitas warga. Dengan demikian, warga terutama para karyawan ang melakukan work from home (WFH) tetap berada di rumah.
“Dengan pembatasan ini, diharapkan bisa mengurangi angka mobilitas masyarakat di Kota Tegal,” kata Rita Wulandari.
Penutupan jalan menuju pusat Kota Tegal maupun di perbatasan dengan Kabupaten Tegal akan berlangsung hingga berakhirnya PPKM darurat 20 Juli 2021.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait