Ia berharap, pelaksanaan Jateng di Rumah Saja dapat memunculkan kesadaran pada masyarakat. Sebab, pelaksanaan ini takkan efektif tanpa partisipasi masuarakat.
“Sehingga kita harapkan masyarakat dua hari tidak tumpah ruah di jalan, semua ada di rumah dan kita minta partisipasi ini dilakssanakan oleh seluruh masyarakat. Ini sudah disiapkan surat edarannya nantinya agar perhari ini nanti bisa berjalan dengan baik,” ujar dia.
Menurutnya, kebijakan ini merupakan respon dari daerah setelah Presiden Joko Widodo dalam keterangan persnya beberapa waktu lalu menyebut pelaksanaan PPKM gagal.
“Dan cara itulah yang kira-kira menurut saya penting untuk menterjemahkan apa yang diinginkan oleh pemerintah,” katanya
Ganjar mengatakan, Presiden mengatakan PPKM gagal itu artinya semua yang di daerah harus mencari cara-cara ekstra untuk berupaya menekan pertumbuhan kasus Covid-19.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait