SOLO, iNews.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solo menemukan jamu yang tercampur bahan kimia obat (BKO) saat melakukan inspeksi mendadak (sidak), Rabu (12/7). Sedikitnya ada dua toko yang menjual jamu BKO.
Penyuluh Obat dan Makanan Dinkes Solo, Yulia Fitri Ananta Dewi mengatakan, pihaknya tengah melakukan pengawasan terkait penyebaran jamu BKO di Kota Solo. Dalam sidak kali ini ada dua tim yang diturunkan untuk melakukan pengawasan sekaligus sosialisasi.
”Sidak memfokuskan pada pengawasan BKO jamu dengan menurunkan 2 tim A dan B ke 10 lokasi berbeda. Kami mensosialisasikan aplikasi pengawasan dan skrining BPOM ke sejumlah depot maupun toko jamu,” katanya saat diwawancarai di toko jamu tradisional, Pasar Gede.
Dalam sidak yang dilakukan setidaknya ada 2 toko yang menjual jamu BKO yakni Toko Jamu Jago Gading di Jalan Brig. Sudiarto, Danukusuman, Serengan dan Depot Jamu Balqis Jalan Ledoksari, Purwodiningratan, Jebres.
Editor : Ahmad Antoni
dinas kesehatan kota solo jamu tradisional pasar gede inspeksi mendadak bahan kimia obat bpom jamu
Artikel Terkait