Atap bangunan di Ndalem Suryohamijayan, Keraton Solo runtuh, Kamis (25/1/2018). (Foto: iNews.id)

SOLO, iNews.id - Atap pringitan Ndalem Suryohamijayan, Keraton Solo, Jawa Tengah runtuh, Kamis (25/1/2018). Runtuhnya bangunan cagar budaya (BCB) tersebut disebabkan karena kondisinya yang tidak terawat.

Atap yang runtuh itu terletak tepat di depan tembok Ndalem Prabuwinatan yang sebelumnya runtuh pada Senin, 15 Januari 2018 lalu. Suara runtuhnya atap pringitan itu sangat keras hingga mengagetkan warga sekitar Keraton. Mereka pun berbondong-bondong mendatangi lokasi.

Warga kemudian bergotong royong membersihkan reruntuhan dan memindahkan gamelan yang sebelumnya berada di bawah atap yang roboh. Meski termasuk bangunan cagar budaya, Ndalem Suryohamijayan tak pernah diperbaiki ataupun dirawat. Beruntung runtuhnya atap bangunan ini tak menimbulkan korban jiwa maupun luka.

“Alhamdulillah, ndak ada korban karena bangunannya kosong. Gamelan juga tidak ada yang rusak,” ucap Suratman, salah seorang warga.

Menurut dia, perbaikan atap bangunan tersebut masih menunggu bantuan dari pemerintah daerah maupun pusat. “Sementara ini kita hanya membersihkan puing-puing atap bangunan yang runtuh,” ucapnya.

Ndalem Suryohamijayan mulai dibangun oleh Pakubuwono keempat sekitar Tahun 1788. Ndalem ini merupakan rumah Pangeran GPH Suryohamijayan, salah satu putra PB ke X. Setiap hari, Ndalem Suryohamijan digunakan sebagai tempat latihan kerawitan dan menari / oleh warga sekitar. Bangunan tersebut merupakan bangunan cagar budaya / milik Yayasan Purna Bhakti Pertiwi.

Namun, sejak terjadinya konflik internal di tubuh Keraton Solo bantuan renovasi dari pemerintah daerah maupun pusat untuk sementara dihentikan. Proses mediasi sebenarnya sudah dipayakan pemerintah dengan melibatkan kedua kubu yang bertikai.

Meski demikian, hingga kini kedua kubu belum juga melakukan rekonsiliasi. Mereka bahkan saling mengadukan proses hukum. Hal itu yang mengakibatkan pemerintah untuk sementara menunda semua dana hibah untuk Keraton tersebut.



Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network