"Jadi ini kuliner khas yang kami kaji dari literatur yang ada di Mangkunegaran. Kesukaan Mangkunegoro terdahulu sebelum saya. Nanti akan kami kemas ulang agar lebih menarik. Salah satunya brubus, garang asem," ucapnya.
Terkait target pengunjung, sebelum acara grand opening hanya 100-150 orang. Sedangkan setelahnya adalah 150-200 orang.
"Untuk sementara akan by booking terlebih dahulu. Nanti ke depannya akan kami buat paket supaya bisa lebih banyak menjaring pengunjung," tuturnya.
Soal tarif, nantinya akan dibagikan melalui sosial media dan press rilis. Harapannya bisa terealisasi pada awal minggu depan.
"Harapannya tahun ini lebih banyak lagi menjaring wisatawan yang mau datang ke Kota Solo. Kami bisa support juga pemerintah kota dan bisa memperkenalkan kebudayaan khususnya Jawa pada masyarakat yang lebih luas lagi," ucapnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait