SOLO, iNews.id - Salah seorang siswa, Rizki Krisnanto (15) asal Sidorejo, Bendosari, Banjarsari, Solo mendatangi Balai Kota Solo, Senin (3/7). Dia datang bersama ibu dan adiknya untuk meminta solusi terkait keanehan yang terjadi pada sistem PPDB online.
Wali siswa Rizki, Iin (49) mengatakan bahwa terjadi keanehan sistem PPDB Online 2023 jalur Zonasi pada hari terakhir pendaftaran yakni pada 27 Juli 2023. Kasusnya berupa perubahan jarak rumah dengan sekolah pilihan secara mendadak.
"Zonasi itu awalnya 870 meter, pas hari terakhir melonjak jadi 1.500 meter," katanya saat diwawancarai.
Alhasil, Rizki pun hingga saat ini belum terdaftar di SMA mana pun baik itu SMA negeri atau swasta. Sejauh yang diketahui Iin, sistem PPDB menyediakan sekolah pengganti jika siswa tidak diterima di sekolah pilihannya.
"Ini belum dapat sekolah, makanya saya ke sini mau minta solusi. Katanya nanti kalau tidak diterima akan dicarikan lewat sistem. Dan saya tanya ternyata sudah tidak ada pilihan," ungkapnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait