JEPARA, iNews.id – Nahas dialami Herdiansyah Eko Adi Saputro (16), warga Desa Kaliaman RT 02/05 Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara. Korban diduga terpelesat dari Kapal Motor Candra Mina Adytia 01 di alur Sungai Silugonggo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Sabtu (14/8/2021)
Setelah melakukan pencarian sejak Sabtu, tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia. Minggu (15/08/21), pukul 02.00 dini hari
"Korban berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan ke arah Selatan jarak dari tempat kejadian kurang lebih 300 meter dalam posisi mengambang. Setelah dievakuasi untuk divisum pihak kepolisian dengan hasil tidak ditemukan tanda - tanda kriminal. Selanjutnya jasad diserahkan ke pihak keluarga," kata Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto, Minggu (15/8/2021) pagi.
"Dengan ditemukannya jasad korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan tim SAR gabungan kembali ke satunnya masing- masing" ujarnya. Dia mengatakan, kronologi kejadian Sabtu dinihari Sekitar pukul 00.00 WIB Kapal Motor Candra Mina Adytia 01 Sedang berlabuh di alur Sungai Silugonggo, tepatnya di dermaga Pelabuhan Juwana menunggu air pasang untuk berangkat melaut.
“Sekitar pukul 00.20 Irfan Tonady (17) sedang tidur tiba-tiba terbangun mendengar suara seperti orang terjatuh. Seketika Irfan memberitahukan kepada Junaedi (38) dan ternyata Junaedi pun mendengar suara tersebut,” kata Heru. Kemudian keduanya mencari arah sumber suara dari samping kiri kapal dengan menggunakan senter.
"Ternyata didapati bahwa ada seseorang jatuh ke sungai yang terlihat ujung kepala dan kedua tangannya dan sempat berteriak minta tolong. kemudian kedua saksi membangunkan semua Anak Buah Kapal (ABK) yang ada diatas kapal,” katanya.
Dia mengatakan, melihat ada yang tenggelam Junaedi kemudian mengambil tali untuk diulurkan kepada korban namun belum sampai tali tersebut diulurkan kepada korban sudah hanyut tenggelam.
"Diduga korban terpelesat dari buritan kapal dan tidak bisa berenang sehingga korban hanyut tenggelam,” ujarnya. Sebagai informasi, Herdiansyah Eko Adi Saputro bersama enam temannya sedang melaksanakan tugas sekolah Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kapal Motor Candra Mina Adytia 01. Ktujuh siswa tersebut berasal dari SMKN 1 Jepara.
Dengan informasi tersebut Kepala Kantor SAR Semarang memperintahkan Koordinator Pos SAR Jepara Whisnu Yuas memberangkatkan satu tim rescue untuk melakukan pencarian dan pertolongan diserati alut SAR air
Operasi pencarian dan pertolongan dilakukan dengan metode penyisiran sekitar tempat kejadian dengan menggunakan perahu karet. Pencarian melibatkan berbagai unsur diantaranya Pos SAR Jepara, SatpolAir, TNI AL, Barreta, Balakar, Rescue Rembang, Separatis Rescue dan nelayan sekitar. "Kedalaman sungai Silugonggo sekitar 4 meter dan lebar mencapai 25 meter,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait