Kedatangan para biksu ini disambut ribuan warga dan pimpinan daerah. Perwakilan biksu mengaku terharu dengan antusias dan toleransi masyarakat Pekalongan. “Sangat-sangat luar biasa (antusiasme sambutan warga Pekalongan),” Bhante Wawan, peserta thudong.
“Kita menunggu beliau-beliau ini sebenarnya sudah lama. Tanggal 25 Mei alhamdulillah sampai juga dan alhamdulillah semua lancar,” kata Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan.
Arslan berharap selama tinggal (menginap) di Pekalongan bisa memberikan kesan bagi para biksu. “Mudah-mudahan beliau selama istirahat di Kota Pekalongan memberikan kesan bahwa masyarakat Pekalongan toleransinya sangat luar biasa,” katanya.
Tradisi ritual thudong dari Bangkok Thailand ke Indonesia dengan tujuan ke Candi Borobudur adalah sebagai salah satu bentuk perjalanan religi dalam merayakan hari raya Waisak. Rombongan diperkirakan akan tiba di Borobudur pada 1 Juni 2023.
Editor : Ahmad Antoni
biksu thudong ulama kharismatik Habib Luthfi wali kota pekalongan candi borobudur hari raya waisak wantimpres perjalanan
Artikel Terkait