PEKALONGAN, iNews.id - Tradisi syawalan dengan lopis raksasa kembali digelar di Desa Pecakaran, Wonokerto, Kabupaten Pekalongan, Jumat (28/4/2023). Ratusan warga dari anak-anak hingga orang tua berdesakan untuk mendapatkan lopis yang dipotong-potong panitia.
Lopis sepanjang 2 meter dengan diameter sekitar 70 cm ini sebelumnya telah melalui proses pembuatan selama 5 hari.
Proses pembuatan meliputi tiga hari masa perebusan dan dua hari masa penirisan airnya. Sehingga lopis seberat sekitar 8 kuintal ini benar-benar matang dan siap konsumsi.
Tradisi Syawalan lopis ini sudah ada sejak tahun 1950-an. Oleh masyarakat setempat lopis diyakini sebagai simbol persatuan karena teksturnya yang lengket dan saling menyatu. Adapun rasa gurih dan lezat sebagai simbol hubungan antar sesama haruslah saling memberikan manfaat.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait