"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat aktif dalam menjaga masivitas pembangunan di Kota Semarang. Harapannya keterlibatan pihak - pihak yang sudah berkontribusi ini juga dapat memantik keterlibatan lebih banyak pihak lagi," katanya.
Menurutnya, dengan konsep pembangunan Bergerak Bersama, Pemerintah Kota Semarang terbuka pada siapapun yang ingin berkontribusi dalam pembangunan. "Kuncinya adalah taat asas dan aturan," ujarnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Semarang, Ali, meyakinkan bahwa meski ada keterlibatan swasta dalam pembangunan sejumlah taman, namun kualitas pembangunan ada dalam pengawasannya bersama jajaran.
"Jadi sebelum mulai dibangun, kami melakukan pengecekan dulu terkait rencana pembangunannya, agar bisa sesuai dengan standar kualitas Pemerintah Kota Semarang, dalam hal ini Disperkim," kata dia
Sementara itu, Kepala Bidang Pertamanan Disperkim Kota Semarang Murni Ediati mengatakan, untuk saat ini inisiasi keterlibatan pihak swasta dalam sejumlah project pembangunan memang lahir dari Pemerintah Kota Semarang.
"Untuk yang sudah terealisasi sekarang memang dari pihak kami yang mengajukan proposal, karena salah satu fokus inovasi kami adalah mendorong pembangunan supaya tidak bergantung pada APBD saja," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
wali kota semarang hendrar prihadi jawa tengah inovasi apbd pembangunan pemerintah kota semarang
Artikel Terkait