Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo meninjau pelaksanaan Jogo Tonggo di Desa Randusari Kecamatan Pagerbarang Kabupaten Tegal, Kamis (10/6). (foto: Istimewa)

"Saya optimis, karena Forkompimdanya bagus. Kompak sekali. Tadi pak Wakil Bupati sudah sampaikan, Dinkes juga bahwa belum ada BOR yang sampai 100 persen. Jadi masih aman, ini juga saya lihat Jogo Tonggonya bagus, semuanya nyengkuyung membantu bahkan warga Tegal yang kerja di daerah lain juga ikut membantu," kata Ganjar.

Meski begitu, pihaknya meminta Pemkab Tegal tetap menyiapkan kontijensi plan apabila terjadi situasi darurat. Kapasitas tempat tidur baik ICU maupun isolasi di rumah sakit harus ditingkatkan.

"Kalau kesulitan, langsung komunikasi dengan kami, agar segera dibantu dengan cepat. Jangan lupa koordinasi dengan Kabupaten/Kota di sekitarnya, agar bisa saling bantu," katanya.

Tak hanya itu, dia juga berpesan penanganan di hulu harus terus ditingkatkan. Edukasi dan sosialisasi pada masyarakat tentang protokol kesehatan tidak boleh berhenti.

"Prokesnya harus ketat, TNI/Polri siap membantu. Itu bahkan ada ormas Banser juga siap. Jadi harus terus cerewet," ujarnya.

Ganjar juga meminta Pemkab Tegal mengecek betul tentang persiapan pembelajaran tatap muka (PTM). Karena zona merah, phaknya meminta Pemkab Tegal memastikan semuanya aman.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network