100 Pelaku UMKM Soloraya Jadi Pendatang Baru di Pasar Modal

SOLO, iNews.id – Sekitar 100 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Soloraya tercatat sebagai pendatang baru di Pasar Modal Indonesia. Pembukaan rekening saham bersama saat sekolah pasar modal bagi UMKM.
Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Jateng 2, M Wira Adibrata mengatakan, pihaknya terus berupaya menyebarkan informasi tentang pasar modal ke berbagai kalangan. Sedangkan kali ini yang disasar adalah UMKM.
“Para pelaku usaha umumnya sudah mengerti pengelolaan keuangan. Namun belum tentu tidak terkecoh dengan iming-iming yang menggiurkan oleh investasi bodong,” kata M Wira Adibrata, Selasa (12/4/2022).
Dengan pemahaman konsep dasar investasi beserta risikonya, para pelaku usaha akan semakin jernih melihat mana yang benar benar legal dan ilegal. Pengenalan investasi di pasar modal juga dibarengi dengan bagaimana nantinya mengatur keuangan dari hasil usahanya.
“Modal tetap diputar, keuntungan bisa disisihkan sebagian untuk investasi sehingga terhindar dengan inflasi,” katanya.
BEI Jateng 2 menggandeng Gradasi Kota Solo mendirikan galeri investasi digital dengan tujuan untuk mengedukasi UMKM di wilayah Soloraya. BEI dan Gradasi bersama Phintraco Sekuritas menargetkan akan membukaan rekening saham kepada 1.000 pelaku usaha UMKM di Soloraya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo