13 Guru dan Siswa SMK di Kabupaten Pekalongan Positif Covid-19
PEKALONGAN, iNews.id - Sebanyak 13 guru dan siswa di SMK Ma'arif NUTirto Kabupaten Pekalongan terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini terungkap setelah pihak puskesmas melakukan screening di sekolah tersebut.
Screening dilakukan pihak puskesmas setelah adanya kegiatan uji coba pelajaran tatap muka di sekolah secara terbatas. Hasilnya 22 orang guru dan siswa dinyatakan reaktif. Namun setelah dilakukan swab, 13 di antaranya terkonfirmasi positif.
Namun demikian tetap menjalankan aktivitas penerimaan siswa baru. Meski menggunakan sistem online, pelayanan kecamatan dilakukan online dan hanya berangkat 50 persen.
Selain sekolah, ada tiga orang pegawai Kecamatan Tirto juga terpapar Covid-19. Sehingga pelayanan Kecamatan dilakukan online dan pegawai hanya 50 persen yang berangkat.
“Sebelum ada yang terkonfirmasi positif di SMK Ma’arif NU, kegiatan belajar dilakukan metode daring atau online. Jadi siswa belajar dari rumah, termasuk ujian akhir semester di rumah,” kata Camat Tirto, Agus Nugroho, Kamis (10/6/0210)
“Dengan adanya kondisi seperti ini, dengan adanya siswa dan guru yang terkonfirmasi, yang masuk ke kami ada 13 orang. Mungki kalau ada data tambahan data pastinya ada di Dinas Kesehatan,” katanya.
“Semua (siswa dan guru) yang terkonfirmasi sudah melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing. Alhamdulillah ini sudah selesai UAS, tinggal penerimaan rapor nanti bisa lewat online,” kata Kepala Tata Usaha SMK Ma’arif NU Tirto, Husni.
Pihak Pemerintah Kabupaten Pekalongan melalui satgas langsung melakukan penyemprotan disinfektan dan meminta agar 13 orang tersebut melakukan isolasi mandir.
Sementara itu, pelaksanaan vaksin terus digencarkan ke seluruh masyarakat terutama kader kesehatan, pelayan masyarakat dan juga manula.
Editor: Ahmad Antoni