get app
inews
Aa Text
Read Next : 6 Rumah di Banyumas Ambruk Diterjang Tanah Bergerak, Belasan Warga Mengungsi

15 Rumah di Banjarnegara Roboh akibat Tanah Bergerak, 87 Warga Ngungsi

Senin, 25 Februari 2019 - 22:35:00 WIB
15 Rumah di Banjarnegara Roboh akibat Tanah Bergerak, 87 Warga Ngungsi
Belasan rumah di Dusun Kalientok, Banjarnegara, Jateng rusak parah dan roboh akibat tanah bergerak. (Foto: iNews.id/Elis Novit)

BANJARNEGARA, iNews.id – Bencana tanah bergerak yang terjadi di Dusun Kalientok, Banjarnegara, Jawa Tengah terus meluas. Belasan rumah bahkan terpaksa dirobohkan karena sudah tidak layak huni dan berada di zona bahaya.

Bencana tersebut juga memaksa sebanyak 87 warga dari 25 kepala keluarga (KK) di dusun tersebut mengungsi ke tempat yang lebih aman. Mereka mengungsi di 15 lokasi yang tersebar di Desa Kebutuh Jurang dan Duren.

Anggota Babins Pagedongan, Sertu Masrur mengatakan, area lokasi hingga saat ini masih mengalami pergerakan tanah saat pascaturunnya hujan deras. “Warga khususnya kaum laki-laki dan anggota TNI malam ini berjaga-jaga di lokasi karena sejumlah barang warga masih berada di dalam rumah yang masuk dalam zona bahaya,” katanya, Senin (25/2/2019).

Menurut Masrur, warga yang rumahnya berada di zona bahaya sudah diungsikan ke belasan lokasi. Selain di titik-titik pengungsian yang sudah disediakan pemerintah, sebagian warga ada yang mengungsi ke rumah saudara. “Sebagian warga yang rumahnya rusak mengungsi ke tempat yang aman di rumah sanak saudara mereka,” ucapnya.

Korban bencana tanah bergerak, Tursinem mengaku terpaksa tinggal di pengungsian karena rumahnya sudah tidak bisa ditempati. “Rumah saya sudah tidak bisa ditempati lagi karena rusak parah. Saya di sini (pengungsian) bareng puluhan warga,” katanya.

Tursinem berharap pemerintah daerah bisa segera memberikan bantuan dan direlokasi ke tempat yang lebih aman. “Harapannya sih secepatnya direlokasi. Saya khawatir kalau hujan karena tanahnya bergerak,” katanya.

Hingga kini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara masih memantau lokasi bencana. Warga yang rumahnya rusak akan direlokasi ke tempat yang aman menunggu kajian dari PVMBG.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut