5 Rumah di Dukuh Sendang Wetan Kendal Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp800 Juta

KENDAL, iNews.id – Kebakaran melanda permukiman di Dukuh Sendang Wetan RT 01 RW 2 Desa Sendangdawung Kecamatan Kangkung Kabupaten Kendal, Minggu (4/6) pagi. Amuk si jago merah mengakibatkan lima rumah warga terbakar.

Rumah yang terbakar adalah milik Supari dan Sukiran hingga mengalami kerusakan sangat parah. Selain itu juga berdampak pada tiga rumah lainnya yang berada di sampingnya. 

Baca Juga

Laga Uji Coba PSIS Semarang Vs Persik Kendal Sore Ini, Mahesa Jenar Turunkan Pemain Anyar

Rumah yang terdampak merupakan milik Rohman, Widodo dan Suroyo. Beruntungnya, ketiga rumah ini tak begitu mengalami kerusakan parah meski tak jauh dari sumber kebakaran.

Kanit Reskrim Polsek Kangkung, Iptu Efendi Yulianto, yang berada di lokasi menjelaskan, api diduga dari meteran rumah warga berhasil dipadamkan sekitar pukul 09.15 WIB.

Baca Juga

Jemaah Haji Asal Kendal Jateng Meninggal Dunia saat Salat di Masjid Nabawi 

"Api berhasil dipadamkan dengan mengerahkan tiga mobil pemadam. Lamanya pemadaman dikarenakan rumah terbuat dari kayu jati tebal," katanya dikutip dari iNewsSemarang.id.

Baca Juga

Laga Uji Coba Persik Kendal Vs PSIS Semarang Minggu 4 Juni, Segini Harga Tiketnya

Dia menyebutkan, akibat musibah kebakaran ini dia memperkirakan kerugian yang dialami korban mencapai Rp800 juta. 

"Karena korban tak hanya kehilangan rumahnya, namun juga kehilangan harta bendanya, seperti perhiasan emas yang ikut terbakar. Kita perkirakan kerugiannya mencapai Rp800 juta," ujarnya.

Baca Juga

Laga Uji Coba PSIS Semarang Vs Persik Kendal di Stadion Kebondalem 4 Juni

Sementara itu, Kasi Operasional dan Pengendalian Damkar Kendal, Ria Listianasari menjelaskan, dugaan sementara kejadian kebakaran akibat konsleting listrik. "Ya ada dua rumah yang terbakar cukup parah, dan tiga rumah lainnya terdampak," ujarnya.

Untuk memadamkan kebakaran pihaknya menerjunkan petugas dari Sektor Damkar Weleri ke lokasi lima menit setelah mendapat laporan.

"Untuk kerugian belum dapat kami sampaikan. Masih dalam taksiran. Namun tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini," ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni